Innalillahi wa innaillaihi roji'un...Astaghfirullahal'adzim...
Astaghfirullahal'adzim...
Astaghfirullahal'adzim...
Ya ALLAH, Engkaulah Maha Pembolak-balik hati, Maha Mengetahui, dan Maha Segala-galanya... Tunjukkanlah segala kebenaranMu, segala kekuasaanMu, dengan cara apapun, dari pintu manapun, dan sampai kapanpun...
Tanpa sedikitpun bermaksud mengobral rasa atau apapun itu namanya, tapi izinkanlah dan biarkanlah kali ini aku memamerkan ini semua. Biarlah ini semua menjadi prasasti, bahwa pernah tercatat dalam sejarah kehidupanku bahwa akupun juga bisa menangis. Tak perlu malu bila suatu hari nanti anak-anakku kelak mengetahui bila ayahnya juga bisa menangis. Menangis atas sebuah percobaan pembunuhan karakter diri dan intimidasi jiwa. Sudah lama memang kejadiannya. Dan sesungguhnya, semua cerita ini sudah ku kubur dalam-dalam, dan hari ini tanpa sengaja terbuka kembali. Kembali kurasakan, ingin hati tidak menitikkan air mata, tapi ternyata kenangan ini sudah begitu cepat melesat ke belakang. Mengobrak-abrik kembali tumpukan-tumpukan kenangan kejadian di masa kecil yang telah kulipat dengan manis. Akhirnya, banjir air mata tak terkira yang tersketsa... pun sampai saat ku memainkan jemariku di atas tombol-tombol keyboard ini. Tergenang...
Saat ini, hanya ini saja yang bisa sedikit membuat wajah ini sedikit tersenyum...
Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas)." (QS. Ali Imran [3] : 26 - 27)
"Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung. " (QS. Ali Imran [3] : 200)
~o0o~ sembilanpustaka ~o0o~
Moga hati kita tetap pada-Nya..
ReplyDelete@dalilah shaliha : *amieenn* JazakiLLAH... :)
ReplyDeleteSubhanallaah....
ReplyDelete@Anonymous : JazakaLLAHu bi khoyr :)
ReplyDelete